Penerapan Inovasi Teknologi Mesin Organic Fertilizer untuk Mewujudkan Konservasi Lingkungan, Kemandirian Petani, dan Pencapaian SDGs Kelompok Tani di Kota Semarang
DOI:
https://doi.org/10.35746/bakwan.v5i1.807Keywords:
Organic Fertilizer, Organic Fertilizer Machine, Farmers, Independence, SDGsAbstract
The majority of farmers in Mangunsari Village, Semarang, face crucial problems related to dependence on expensive and soil-damaging chemical fertilizers, compounded by supply scarcity. Despite possessing significant potential in cow livestock waste, its utilization for Organic Fertilizer is hindered by lack of knowledge, skills, and a time-consuming conventional production process (2-3 months). These conditions negatively impact agricultural productivity, production costs, and farmer welfare. This community service program aimed to address these issues through the application of innovative Organic Fertilizer machine technology and farmer empowerment. Implementation methods included problem identification, program socialization, comprehensive training (Organic Fertilizer production using the machine, machine operation, maintenance, and repair, fermentation techniques, product packaging), practical demonstrations, and intensive assistance to Kelompok Tani Teger 1. Program results indicate remarkable success in drastically reducing Organic Fertilizer production time to just 7-14 days with machine use, alongside significant increases in farmer capacity for correctly producing Organic Fertilizer, independently operating and maintaining the machine, and creating product packaging. These achievements effectively decrease reliance on chemical fertilizers, optimize livestock waste utilization, enhance production efficiency, and support farmer independence. This program makes a tangible contribution to environmental conservation, improved farmer economic welfare, and the achievement of SDGs, particularly Zero Hunger (SDG 2) and Decent Work and Economic Growth (SDG 8), through promoting sustainable agriculture.
References
Sarwani, M., Mulyono, J., & Irianto, S. G. (2023). Krisis Pupuk Dunia dan Dampaknya bagi Indonesia: Global Fertilizer Crisis and Its Impact on Indonesia. Jurnal Analis Kebijakan, 7(1).
Hendrawan, D. S., Daryanto, A., Sanim, B., & Siregar, H. (2011). Analisis Kebijakan Subsidi Pupuk: Penentuan Pola Subsidi dan Sistem Distribusi Pupuk di Indonesia. Jurnal Manajemen & Agribisnis, 8(2).
Junaidi, M. R., Rahma, A., Ayu, S., & Marcello, C. (2023). Pemanfaatan limbah kotoran sapi menjadi pupuk organik. Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M), 4(1), 300–306. https://doi.org/10.33474/jp2m.v4i1.20014
Widiyanti, E., Suminah, & Widijanto, H. (2024). Pemberdayaan Kelompok Taruna Tani Desa Gentungan Mojogedang Karanganyar Melalui Kegiatan Ekonomi Produktif Pengolahan Pupuk Organik. Wikrama Parahita: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 8(2), 271-280. https://doi.org/10.30656/jpmwp.v8i2.7428
Adi, K. R., Ratnawati, N., Wahyuningtyas, N., & Rapita, D. D. (2024 ). Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dengan Penerapan Mesin Penghancur Kotoran Hewan di Desa Wonoekerso Pakisaji Malang. Journal of Human And Education, 4(5), 391-397.
Widiarta, I. P. G. D., Anindyasari, D., & Mayulu, H. (2025). Mengoptimalkan Limbah Sapi Potong untuk Energi Terbarukan dan Produksi Pupuk Organik dalam Kerangka Ekonomi Sirkular: Implikasi bagi Pengembangan Industri Peternakan Berkelanjutan. FORUM EKONOMI: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi, 27(1), 31-41.
Saputra, M. R. (2024). Dampak Pupuk Kimia terhadap Lingkungan dan Alternatifnya di Industri Perkebunan. Mertani.co.id. Diakses dari https://www.mertani.co.id/post/dampak-pupuk-kimia-terhadap-lingkungan-dan-alternatifnya-di-industri-perkebunan.
Putra, R. R., Mafinanik, A. F., Fadilah, N. N., & Puspaningrum, D. (2025 ). Pemberdayaan Petani Melalui Pembuatan Pupuk Organik Padat dari Kotoran Sapi untuk Meminimalisir Penggunaan Pupuk Kimia. PAPUMA: Journal of Community Services, 3(1), 41-51.
Pananrangi, A., Ismail, A. M. I., & Nurlia. (2024). Inovasi Teknologi Pertanian Berkelanjutan: Pemberdayaan Kelompok Masyarakat Petani dan Peternak “Bintang Sejahtera” dengan Pompa Air Tenaga Surya untuk Meningkatkan Efisiensi Penggunaan Air di Kelurahan Lalolang. Journal of Human And Education, 4(5), 192-204.
Mucharam, I., Rustiadi, E., Fauzi, A., & Harianto. (2022). Signifikansi Pengembangan Indikator Pertanian Berkelanjutan untuk Mengevaluasi Kinerja Pembangunan Pertanian Indonesia. Risalah Kebijakan Pertanian dan Lingkungan, 9(2), 61-81.
Patunah, S., & Pradani, Z. E. (2024). Sustainable Agriculture to Support SDGs Through Innovation of Organic Fertilizer from Livestock Waste. Journal of Agribusiness and Community Empowerment (JACE), 7(2), 110-117.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Irmayanti Irmayanti, Taofan Ali Achmadi , Ahmad Mustamil Khoiron

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.