Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Bunga Rosella (Hibiscus Sabdariffa) Menggunakan Metode 1,1-difenil-2-pikrilhidrazyl (DPPH)
Abstract
Antioksidan merupakan suatu senyawa yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menangkal radikal bebas antioksidan ini dapat menghambat terjadinya reaksi oksidasi, dengan mengikat radikal bebas dan molekul yang sangat reaktif. Salah satu senyawa yang dapat menangkap radikal bebas yaitu turunan Flavonoid. Tanaman bunga rosella mengandung senyawa flavonoid yaitu golongan antosianin. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui aktivitas antioksidan alami ekstrak bunga rosella dengan metode DPPH (1,1-Diphenyl-2-Picrylhidrazyl). Pengukuran absorbansi dari kandungan flavonoid yang terdapat pada bunga rosella menggunakan psektrofotometri Uv-Vis. Uji aktivitas antioksidan dengan metode DPPH dan parameter nilai IC50, untuk menghitung aktivitas antioksdian menggunakan persamaan regresi linear. Hasil aktivitas antioksidan dari bunga rosella yaitu 1.01 μg/mL dan aktivitas antioksidan dari vitamin C sebagai pembanding yaitu 43.29 μg/mL. Aktivitas antioksidan pada bunga rosella masuk kedalam kategori sangat kuat dan untuk vitamin C termasuk kedalam kategori sangat kuat.
Downloads
References
Alfira, A. 2014. Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak dan Fraksi Aktif Kulit Batang Sintok. Skripsi. Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah.
Barus, P. 2009. Pemanfaatan Bahan Pengawet dan Antioksidan Alami pada Industri Bahan Makanan. Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Tetap Dalam bidang Ilmu Kimia Analitik Pada Fakultas MIPA Diucapkan di Hadapan Rapat Terbuka Universitas Sumatra Utara 3.
Dwiyanti, Gebi dan Hati Nuraeni. 2014. Aktivitas Antioksidan The Rosella (Hibiscus sabdariffa)Selama Penyimpanandan Suhu Ruang. Seminar : Prosiding Seminar Nasional Sains danPendidikan Sains Vol 5, No 1. Bandung : Universitas Pendidikan Indonesia.
Fardani, Roushandy, 2018. Pengaruh Penambahan Bubuk Bawang Merah Terhadap Bilangan peroksida Pada Minyak Goreng Curah. Media Of Medical Laboratory Sciene Vol. 2 (1) Hal. 35.
Ghosal,M. dan Mandal,P. 2012. Phytochemical screening and antioxidant activities of two selected bihi fruits used as vegetable in Darjeeling Himalaya. International Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences. ISSN:0975-1491.4(2)
Hernani dan Raharjo, M., 2005, Tanaman Berkhasiat Antioksidan, Cetakan I, Penebar Swadaya, Jakarta, Hal 3, 9, 11, 16-17.
Inggrid, M. et al., 2018. Karakteristik Antioksidan pada Kelopak Bunga Rosella (Hibiscus sabdariffa L). Jurnal Rekayasa Hijau Vol 2(3).
Jagdish Singh AK, Upadhyay A, Bahadhur B, Singh B, Singh KP, Mathura Rai AK. 2006 Antioxidant phytochemical in cabbage (Brassica Oleracea L. var. capitata). Scientia Horticulture ; 108:233-237.
Kemendag, 2019. Mengenal Definisi Minyak Curah Versi Kementrian Perdagangan https://m.Cnnindonesia.com.
Kristiani dan Sri Kasmiyati. 2007. Minyak Krengseng Fermentatif dari Ketam Sawah (Birgus Latro). Jurnal Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian,3(2).
Triyem. 2010. Aktivitas Antioksidan dari Kulit Batang Manggis Hutan (Garcinia cf. bancana Miq), Tesis, Program Pascasarjana, Universitas Indonesia, Jakarta.
Vasic, S.M., Stefanovic, O.D. 2012. Biological Activities of Extracts from Cultivated Granadilla Passiflora alata. EXCLI Journal, 11:208-21-ISSN 1611-2156.
Copyright (c) 2023 Roushandy Fardani, Rodiatullah Rodiatullah, Idham Halid, Bustanul Atfal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.